GERBANGRWPUBLIK.COM – (Bandar Lampung). Kapolda Lampung Irjend Soedjarno sampaikan untuk keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcar lantas) di Provinsi Lampung tidak bisa diwujudkan sendiri oleh Polda Lampung.
“Perwujudan kamseltibcar lantas di Provinsi Lampung tidak bisa berjalan sendiri. Harus ada kerjasama dan dukungan dari lima pilar menuju keselamatan berlalu lintas secara berkelanjutan, ” kata Sudjarno dalam amanatnya yang dibacakan oleh Karo Ops Kombes Yosi Hariyoso usai live streaming launching program pencanangan 2017 sebagai tahun keselamatan untuk kemanusiaan secara nasional di Mako Ditlantas, Minggu (30/7/2017).
Lima pilar tersebut mulai dari manajemen keamanan berlalu lintas oleh forum komunikasi lalu lintas dan angkutan jalan. Kemudian dukungan infrastruktur jalan raya oleh pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota. Terutama yang paling rentan yakni pejalan kaki, sepeda dan sepeda motor. Selanjutnya standarisasi kelayakan kendaraan bermotor oleh Dinas Perhubungan Provinsi dan Kabupaten/Kota.
“Keempat yakni perilaku para pengguna jalan raya oleh Polri yang didukung oleh Dinas Pendidikan untuk memberikan edukasi pada masyarakat. Sementara untuk penegakan hukum membutuhkan dukungan dari pihak Kejaksaan dan Pengadilan. Terakhir, penanganan paska kejadian lakalantas oleh Dinas Kesehatan dan Jasa Raharja, ” lanjut Yosi membacakan.
Secara khusus, lewat Yosi, jajaran yang sudah melakukan berbagai langkah terciptanya kamseltibcar lantas diwilayah hukum Polda Lampung. Ia perintahkan supaya peningkatan kinerja terus dilakukan. Terutama dengan kegiatan inovatif sehingga Kamseltibcar di Lampung semakin baik. (*/rls)