Metro ( gerbangrepublik.com ) – Merespon masalah banjir yang selalu menghantui warga jalan Lukman Tanjung RT 27 RW 06, Kelurahan Hadimulyo Barat, Kecamatan Metro Pusat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro melakukan inspeksi mendadak (Sidak), meninjau lokasi saluran drainase yang mampet Kamis ( 16/2 ).
Sidak yang dilakukan perwakilan komisi I,II, dan III dipimpin langsung oleh Ketua Ketuanya .Untuk Komisi I Basuki, Ketua Komisi III Hendri Susanto, dan Anggota Komisi II Alizar.
Menurut Ketua Komisi III DPRD Metro Hendri Susanto, jika kondisinya mendesak maka Pemkot bisa menggunakan dana APBD Kota Metro, untuk masalah drainase dalam lingkungan, namun untuk saluran irigasi itu milik PU Propinsi Lampung,.
” Untuk aliran air seperti talud dapat diselesaikan dan dilakukan perbaikan oleh Dinas PU Cipta Karya Kota Metro dengan menggunakan anggaran perubahan 2017, karena ini kondisinya sangat mendesak, pemkot bisa menggunakan dana APBD dulu,” ujarnya.
Sedangkan menurut Basuki Ketua Komisi I, kami akan mengkordinasi bersama pemerintah untuk secepatnya memperbaiki saluran drainase yang kondisinya memprihatinkan sehingga terjadi banjir di sana – sini.
Terpisah, Kabid Cipta Karya Dinas PU dan Tata Ruang Kota Metro Robby Kurniawan Saputra akan menyikapi usulan DPRD untuk dapat melakukan perbaikan dengan normalisasi saluran irigasi.
”Jika dilihat kasat mata, memang kondisinya mendesak, nanti kita akan usulkan melalui dana APBD perubahan,” kata Robby.
Jamin warga setempat mengatakan, sejak tahun 2010 lalu memang sudah terjadi pendangkalan sehingga pihaknya berharap pemerintah dapat kembali menganggarkan dana untuk normalisasi saluran irigasi tersebut.
”Kami berharap normalisasi saluran irigasi ini dapat segera dilakukan, agar warga tidak lagi mengalami kebanjiran, saat ini curah hujan cukup tinggi jika tidak segera dilakukan normalisasi dikhawatirkan akan mengakibatkan dampak yang cukup besar, kata Jamin. (Ony)